Berbagi Cerita Di Masa Kecil

Sampai saat ini pun saya masih hanya bisa menulis seminggu sekali. Hal ini disebabkan karena jadwal kuliah saya yang begitu padat maklum tingkat akhir (hahahaha :D sok banget). Tapi disela-sela waktu dan ruang yang kosong saya menyempatkan diri untuk bersikap duduk manis dan mulai untuk berbagi pengetahuan dengan sobat-sobat semua. (meskipun ilmunya kadang ngaur wkwkwkwkw :D)

Kali ini saya sedikit ingin membagikan pengalaman saya diwaktu zaman yang masih buta dengan huruf, angka, warna dan pengetahuan (alias zaman saat saya duduk di bangku TK). Sobat tentu tau kepanjangan TK bukan ?
Taman Kanak-kanak, dimana komposisi belajar dan bermainnya sama. Namanya juga Taman. Dimana dalam bermain, kita juga mendapetkan pengetahuan yang baru. Ibarat pepatah mengatakan smabil menyelam, sambil minum air. Air disini harus air mineral yah, jangan alkohol, ntar bisa mabok lagi. Wkwkwkwkwkw

Waktu TK, tentu sobat akrab sekali dengan yang namnya tuperware bukan ? Bahkan sampe sekarang mungkin sobat-sobat masih akrab dengan yang namnya Tuperware. Tentunya waktu zaman TK kita sering membawa bekal makanan dan minuman sendiri bukan ?
Lalu apakah sobat pernah megalami hal-hal yang lucu dengan Tuperware ?
Saya punya sedikit cerita sob.
Saat itu, saya dan teman saya tidak sengaja memiliki model tuperware tempat makanan yang sama dengan teman saya. Dan waktu di sekolah saya, biasanya tas, dan tempat-tempat makanan biasanya ditaruh di lemari-lemari (seperti locker, tapi tidak ada pintunya) yang lokasinya berada di belakang ruang kelas.
Lalu saat lonceng berbunyi yang menandakan jam istirahat, maka kami akan segera menuju ke lemari tersebut untuk mengambil tuperware tempat makanan kami masing-masing. Tapi yang lucunya saya tidak merasa ada yang janggal selama makan bekal yang ada di tuperware saya. Begitu juga dengan teman saya, yang model tempat makanannya sama dengan saya. Hal ini baru saya ketahui saat ibu saya membersihkan tempat makanan saya dan berkata kepada saya.
Bekal siapa yang kamu makan ? Perasaan Ibu tadi menyiapkan bekel bukan ini (dilihat dari sisa-sisa makanannya). Saya hanya bisa tertawa-tertawa dan menyadari kalau makanan yang tadi saya makan saat jam istirahat di sekolah, bukanlah makanan saya. Melainkan makanan tempat saya, yang model tempat makanannya sama dengan tempat makanan saya. Apalagi tau kalau saat itu makanan saya seharusnya tidak senikmat dan semewah makanan yang telah saya amankan di perut saya. Hahahhaha
Mantaaappp rezeki orang gw embat pikirku waktu itu..
Hehehehehe

Posted in: Curhat, Tulisan